SD MUHAMMADIYAH AL MUJAHIDIN WONOSARI

Jl. Mayang, Gadungsari, Wonosari, Gunungkidul

membangun kecerdasan dan keshalehan

Menanamkan Disiplin Anak dengan Manajemen Waktu

Jum'at, 11 September 2020 ~ Oleh rohmad jamhari ~ Dilihat 1536 Kali

 

Oleh: Atin Sulastri, S.Pd.

Guru SD Muh. Al Mujahidin Wonosari 

 

      Pada dasarnya sikap disiplin muncul dari kebiasaan hidup. Disiplin merupakan proses pendidikan dan pelatihan yang memadai, untuk itu pemahaman tentang landasaan kedisiplinan sangat penting ditanamkan anak-anak sejak dini, sebab saat ini banyak terjadi erosi sopan santun dan erosi disiplin.

Adapun manfaat dari sikap disipilin, diantaranya:

1. Menumbuhkan kepekaan
Anak tumbuh menjadi pribadi yang peka/berperasaan halus dan percaya pada orang lain. Sikap ini memudahkan dirinya mengungkapkan perasaannya kepada orang lain, termasuk orang tuanya. Jadinya, anak akan mudah menyelami perasaan orang lain juga.

2. Menumbuhkan kepedulian
Anak jadi peduli pada kebutuhan dan kepentingan orang lain. Disiplin membuat anak memiliki integritas, selain dapat memikul tanggung jawab, mampu memecahkan masalah dengan baik ,cepat dan mudah.

3. Mengajarkan keteraturan
Anak jadi mempunyai pola hidup yang teratur dan mampu mengelola waktunya dengan baik.

4. Menumbuhkan ketenangan
Menurut penelitian menunjukkan bayi yang tenang/jarang menangis ternyata lebih mampu memperhatikan lingkungan sekitarnya dengan baik. Di tahap selanjutnya bahkan ia bisa cepat berinteraksi dengan orang lain.

5. Menumbuhkan percaya diri
Sikap ini tumbuh berkembang pada saat anak diberi kepercayaan untuk melakukan sesuatu pekerjaan yang mampu ia kerjakan dengan sendiri.

6. Menumbuhkan kemandirian
Dengan kemandirian anak dapat diandalkan untuk bisa memenuhi kebutuhan sendiri. Anak juga dapat mengeksplorasi lingkungan dengan baik.Disiplin merupakan bimbingan yang tepat pada anak untuk sanggup menentukan pilihan yang bijak.

     Anak-anak belum memiliki kestabilan atau manajemen kedisiplinan yang baik dalam hidup mereka. Sebagai orang tua, kita harus mengenalkan kemampuan manajemen waktu dan kedisiplinan sejak dini. Itu nantinya akan membantu mengembangkan perilaku yang lebih baik. Tidak banyak orang tua atau anak yang menerapkan jadwal harian, hal ini dikarenakan banyak orang tua yang belum menyadari manfaat dari jadwal harian.

      Bagi anak yang belum mengenalnya, mungkin ini terlihat merepotkan atau malah mengekang, padahal ini bisa menjadi kebalikannya. Terdapat lima alasan membuat agenda/jadwal harian, yaitu:

1. Dapat meningkatkan kemampuan bekerjasama

2. Menghilangkan kecemasan anak

3. Mengembangkan disiplin diri dan tanggung jawab

4. Membangun keyakinan

5. Mulailah mendiskusikan jadwal dengan anak, di mulai dari bangun tidur sampai jadwal tidur.

Program ini bukan hanya membantu orang tua dalam mengurus anak, tetapi juga mengasah kemampuan manajemen waktu, manajemen diri (memutuskan prioritas pilihan/agenda/hidup), dan menata hidup.

 

 

KOMENTARI TULISAN INI

  1. TULISAN TERKAIT